Duka Mendalam, Jamaah Haji Asal Pinrang Sapo Panisi Lili Wafat di Tanah Suci


Keterangan Foto : Sapo Panisi Lili, warga Lingkungan Bulisu, Kelurahan Kassa, Kecamatan Batulappa, Pinrang, meninggal dunia di Tanah Suci, Arab Saudi. (Foto: Dok. Istimewa)


Pinrang– Duka menyelimuti Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), setelah kabar wafatnya seorang Jamaah Calon Haji (JCH) asal daerah tersebut di Tanah Suci, Arab Saudi. Sapo Panisi Lili (79), warga Lingkungan Bulisu, Kelurahan Kassa, Kecamatan Batulappa, Pinrang, dikabarkan meninggal dunia pada Senin malam waktu setempat (19/5/2025), setelah menjalani perawatan selama enam hari di Rumah Sakit Saudi National Hospital Al Abeer.


Almarhumah tergabung dalam Kloter 2 Embarkasi UPG-Makassar dan berangkat menunaikan ibadah haji bersama ratusan jamaah lainnya dari Kabupaten Pinrang pada musim haji tahun 2025.


Informasi dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pinrang menyebutkan bahwa, proses penanganan jenazah almarhumah sedang dikoordinasikan dengan pihak penyelenggara haji dan otoritas Arab Saudi, sesuai dengan prosedur pemakaman jamaah haji yang wafat di Tanah Suci.


Kabar kepergian almarhumah disambut duka mendalam di kampung halamannya. Sejumlah warga tampak berkumpul di rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa dan menggelar do’a bersama. “Kami sangat kehilangan. Beliau dikenal sebagai sosok yang sabar dan tekun beribadah,” ujar salah satu anggota keluarga.


Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Pinrang, Rusli Rasyid dikonfirmasi via WhatsApp, hari ini Selasa 5 Mei 2025 membenarkan wafatnya Jamaah Calon Haji asal Pinrang ini. Dan, atas nama Pemerintah Kabupaten Pinrang, melalui Kabag Kesra turut menyampaikan rasa duka yang mendalam.


“Atas nama Pemerintah Daerah, kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga almarhumah. Semoga keluarga diberi ketabahan dan almarhumah mendapat tempat mulia di sisi-Nya. Kami juga terus memantau dan mendukung seluruh proses yang diperlukan di Arab Saudi,” ungkap Kabag Kesra.


Wafatnya Sapo Panisi Lili menambah daftar jamaah haji asal Indoneshia yang meninggal dunia selama pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Pemerintah terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaah, termasuk dalam penanganan kasus-kasus darurat di Tanah Suci.


Sebelumnya diberitakan bahwa, jamaah haji atas nama Sapo Panisi Lili (79 tahun), asal Lingkungan Bulisu, Kelurahan Kassa, Kecamatan Batulappa, Pinrang, mengalami kondisi kesehatan serius dan telah dirujuk ke Rumah Sakit Saudi National Hospital Al Abeer pada 14 Mei 2025, Pukul 01.09 Waktu Arab Saudi, dengan diagnosis pneumonia, dan telah mendapat perawatan intensif di rumah sakit tersebut.(*)



Previous Post Next Post