Pinrang – Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distanhorti) Kabupaten Pinrang, A. Sinapati Rudy, SE, secara resmi membuka kegiatan Kursus Tani Sekolah Lapang Tematik yang dilaksanakan di Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Duampanua, Sabtu (12/7/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh para penyuluh pertanian, petani perwakilan tiap desa serta narasumber dari instansi teknis terkait. Kursus tani ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas petani dalam mengelola usaha tani secara lebih modern, efisien, dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Kepala Distanhorti Pinrang, A. Sinapati Rudy, SE, menyampaikan bahwa sektor pertanian saat ini menghadapi tantangan yang semakin kompleks, mulai dari perubahan iklim, fluktuasi harga pasar, hingga keterbatasan sumber daya. Oleh karena itu, pelatihan semacam ini sangat penting sebagai bagian dari upaya membekali petani dengan pengetahuan dan keterampilan praktis di lapangan.
“Sekolah Lapang Tematik ini bukan hanya menjadi sarana edukasi, tetapi juga forum diskusi bagi para petani untuk berbagi pengalaman dan mencari solusi bersama. Ini merupakan langkah nyata menuju pertanian yang mandiri, tangguh, dan berdaya saing,” ujarnya.
Beliau juga mengajak seluruh peserta untuk aktif mengikuti setiap sesi pembelajaran dan menerapkan ilmu yang diperoleh ke dalam praktik usaha tani masing-masing. Ia menekankan bahwa keberhasilan program ini tidak hanya diukur dari jumlah peserta, tetapi dari sejauh mana petani mampu menerapkan dan menularkan ilmu tersebut di tingkat kelompok maupun masyarakat luas.
“Kami berharap para peserta dapat menjadi agen perubahan di desanya masing-masing, membawa inovasi dan semangat baru dalam mengembangkan pertanian yang lebih produktif dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Kursus Tani Sekolah Lapang Tematik ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan dengan materi yang berfokus pada budidaya tanaman hortikultura, pengendalian hama dan penyakit, pemupukan berimbang, dan penerapan teknologi pertanian sederhana namun efektif.
Distanhorti Kabupaten Pinrang terus berkomitmen mendukung petani melalui pelatihan, pendampingan, dan penguatan kelembagaan, sebagai bagian dari strategi pembangunan pertanian berbasis kawasan.