Pinrang — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pinrang melakukan pemusnahan arsip dinamis inaktif yang telah mencapai masa retensi sesuai jadwal. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penataan kearsipan di lingkungan Disdikbud yang melibatkan dokumen-dokumen penting dari lima tahun terakhir.
Pemusanahan arsip dilaksanakan di Ruang Kepegawaian Disdikbud dan dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pinrang, Andi Matjtja Moenta, S.Sos. Acara tersebut juga dihadiri serta disaksikan oleh perwakilan dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pinrang guna memastikan proses berjalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan kearsipan yang berlaku. Jumat 17 Oktober 2025
Dalam sambutannya, Kepala Disdikbud Andi Matjtja Moenta menegaskan, “Pemusnahan arsip ini bukan sekadar menghilangkan tumpukan berkas, tetapi merupakan implementasi dari tertib administrasi dan tata kelola kearsipan yang baik. Arsip yang dimusnahkan adalah yang sudah habis masa retensinya sesuai Jadwal Retensi Arsip (JRA) dan tidak lagi memiliki nilai guna bagi kedinasan.”
Dokumen yang dimusnahkan merupakan arsip inaktif dari berbagai unit kerja yang berasal dari periode lima tahun terakhir. Proses pemusnahan dilakukan secara fisik, diawasi oleh tim penilai serta perwakilan dari Dinas Kearsipan, dan diakhiri dengan penandatanganan Berita Acara Pemusnahan Arsip (BAPA).
Salah satu perwakilan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan menambahkan, “Kehadiran kami sangat vital sebagai saksi dan penjamin bahwa proses ini sah dan akuntabel, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menciptakan ruang kerja yang lebih efisien dan memudahkan pencarian arsip aktif.”
Kegiatan pemusnahan arsip secara berkala ini menjadi komitmen Disdikbud Pinrang dalam mendukung program tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan tertib administrasi di Kabupaten Pinrang.